KINERJAEKSELEN.co, Jakarta – Bursa Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 mendatang mulai menggeliat. Sejumlah tokoh nasional mulai dilirik partai politik, digadang-gadang menjadi calon presiden dan calon wakil presiden.
Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono belakangan mencuat, keduanya diprediksi bakal maju sebagai calon presiden dan calon wakil presiden pada Pilpres 2024 mendatang, menyusul rencana koalisi tiga parpol besar, Partai NasDem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Direktur Lembaga Kajian Publik Nusakom Pratama Ari Junaidi, dikutip dari Kompas.com mengatakan, besar kemungkinan Koalisi NasDem, Demokrat dan PKS akan mengusung Anies-AHY.
“ Sepertinya (koalisi NasDem, Demokrat dan PKS) mengusung Anies-AHY.” Kata Ari, dikutip dari Kompas.com.
Analisa Ari bisa jadi ada benarnya. Hal ini bisa terlihat, ketika NasDem menggelar Rakernas pada 17 Juni 2022 kemarin, NasDem mengumumkan nama-nama calon presiden yang kemungkinan akan diusung pada Pilpres 2024.
Nama Gubernur DKI Anies Baswedan, masuk dalam jajaran 3 nama yang diusulkan selain Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andhika Perkasa.
Dari ketiga nama tersebut, nama Anies Baswedan paling banyak direkomendasikan menjadi capres 2024 oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem.
Dari 34 DPW Partai NasDem yang memberikan suara, hanya Kalimantan Timur dan Papua Barat yang tidak memilih Anies.
Survey Anies tempati posisi teratas
Lembaga Survei Indonesia Political Opinion (IPO) merilis hasil survei terkait pilihan responden terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk Pemilu 2024. Menurut hasil surver tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di posisi teratas.
Dalam survei yang dilakukan periode 23-28 Mei 2022, IPO menggelar simulasi Pilpres dengan mengajukan 10 nama tokoh politik nasional sebagai capres.
Hasilnya, Anies Baswedan meraih 26,92% suara responden jika pemilihan presiden dilaksanakan pada hari survei. Raihan tersebut merupakan yang tertinggi dibanding 9 nama lainnya.
Setelah Anies, di urutan kedua muncul nama Prabowo Subianto dengan raihan 22,7% suara responden. Diikuti Ganjar Pranowo dengan perolehan 19,3% suara.
Sementara Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harmurti Yudhoyono (AHY) memperoleh 10,6% suara, Sandiaga Uno meraih 3,6% suara, Ridwan Kamil meraup 2,8% suara, dan Puan Maharani 2,8% suara.
Peluang AHY jadi Capres Milenial lebih besar
Pengamat politik Jerry Massie mengatakan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono memiliki kans besar sebagai capres milenial.
Jerry menyebut, dalam berbagai survey, popularitas AHY semakin menguat. Popularitas lebih banyak berhubungan dengan dikenalnya seseorang, baik dalam arti positif, ataupun negatif. Sementara elektabilitas berarti kesediaan orang memilihnya untuk jabatan tertentu.
Peneliti politik Amerika ini juga mengungkapkan dari sekian capres mileneal maka Agus Harimukti Yudhoyono (AHY) lebih berpeluang, entah presiden maupun wakil presiden. Alasannya AHY punya partai dan berpeluang dicalonkan Partai Demokrat .
Jerry melihat potensi pemimpin milenial, ada dua kandidat yang mempunyai peluang untuk maju sebagai calon presiden yaitu Puan Maharani dan Agus Harimurti Yudonono yang mempunyai partai pengusung yang siap untuk mengusungnya maju meramaikan bursa capres 2024.
“Sedangkan Capres potensial lainnya sangat tergantung pada gabungan partai politik apakah mau mengusung atau tidak. Sekarang ini sudah mulai diformulasikan tingkat popularitas dan elektabilitas generasi milenial yang mempunyai potensi untuk dipasangkan. Untuk melihat potensi dicalonkan,” jawab Jerry.
[jg/red]