KRI Posepa 870 Lantamal IX raih predikat KRI Teladan 2022

KINERJAEKSELEN.co, Jakarta – Menjadi momen spesial bagi Lantamal IX Ambon saat bertepatan dengan upacara peringatan HUT Ke-77 TNI AL, salah satu unsur Satuan Kapal Patroli (Satrol) Lantamal IX meraih penghargaan sebagai Kapal Teladan TNI AL Tahun 2022.

Penghargaan yang diberikan secara langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono kepada Komandan KRI Posepa 870 Mayor Laut (P) Karadona saat rangkaian upacara peringatan HUT TNI AL Tahun 2022 di Dermaga Sunda, Pondok Dayung, Jakarta Utara. Senin (12/09/2022)

Komandan Lantamal IX Ambon Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, M.M., M.T., menyampaikan sebuah kebanggaan besar bagi seluruh Prajurit dan PNS Lantamal IX Ambon serta masyarakat Maluku pada umumnya, dengan penghargaan yang diraih oleh KRI Posepa 870.

“Prestasi yang diraih ini melalui upaya dan kerja keras dari seluruh prajurit KRI Posepa, unsur Satrol Lantamal IX dan juga dukungan serta do’a dari seluruh personel Lantamal IX Ambon”, tutur Brigjen Said Latuconsina.

Beliau juga menambahkan, “Predikat juara 1 KRI Teladan merupakan salah satu momen menjaga tradisi, setelah sebelumnya Lantamal IX mendapatkan anugerah yang sama saat HUT ke-76 TNI AL sebagai Lantamal Teladan tahun 2021”, tegas Danlantamal IX.

Kapal patroli cepat 40 meter (PC 40M) ini mampu melaju dengan kecepatan 24 knot dan ketahanan berlayar selama 6 hari. Dan memiliki spesifikasi panjang 45,5 meter, lebar 7,9 meter dengan bobot 220 ton serta didukung dengan 2 unit senjata meriam kaliber 12,7 mm dan 30 mm yang dilengkapi dengan electro-optical yang bisa mendeteksi target sejauh 10 km.

Penentuan KRI Teladan didasarkan atas penilaian beberapa aspek antara lain pengecekan Aspek Operasi dan Latihan, Aspek Material, dan Aspek Personel. Kegiatan tersebut dirangkai dalam sebuah kegiatan dan dinilai oleh tim dari Mabesal.

Hal tersebut juga sebagai salah satu implementasi dari program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, di bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang profesional dan material yang ready force di jajaran TNI AL, terkait dengan tugas pokok KRI serta untuk membangkitkan motivasi dan kebanggaan bagi prajurit pengawak Kapal Perang Republik Indonesia.

Mohammad Nurlette.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *