KINERJAEKSELEN.co, Morowali (Sulteng) – Sudah ada sekitar 1 bulan lebih ini , kondisi perputaran tabung gas elpiji 3 kg di Morowali, Sulawesi Tengah agak langka, sehingga masyarakat banyak yang tidak mendapatkan tabung gas elpiji 3 kg, dan akibatnya tabung gas 3 kg menjadi mahal. Warga harus membeli tabung gas 1 kg dari mulai harga Rp.50.000 sampai dengan harga Rp 70.000 per biji.
Tidak diketahui persis apa penyebabnya tabung gas 3 kg bisa langka dan mahal harganya di Morowali, sehingga Pemda Morowali dalam hal ini Dinas terkait dinilai tidak mampu menangani mahalnya harga tabung gas 3 kg.Sabtu(16/7/2922)
Hasil investigasi di lapangan, masih banyak ditemukan ditoko atau kios menjual tabung gas 3 kg.
Padahal sudah jelas diaturan bahwa tabung gas 3 kg tidak bisa di jual di kios , akan tetapi warga harus membeli di agen- agen tabung gas yang sudah ditentukan oleh Pemerintah.
Untuk itu apa langkah- langkah kedepan Pemerintah Daerah dalam menangani kelangkaan dan mahalnya tabung gas 3 kg di Morowali , agar masyarakat bisa mendapatkan dengan mudah dan sesuai harga standar yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.
Begitu juga Pemerintah harus secara rutin mengawasi perdagangan tabung gas 3 kg, dengan demikian tidak ada lagi tabung gas yang dari luar daerah masuk ke Morowali , sehingga tidak mengakibatkan harga tabung gas 3 kg menjadi mahal dan langka.
Selain itu Pemda juga harus tegas dan serius dalam menagani mahalnya harga gas elpiji 3 kg ini, karena kondisi seperti ini sudah sering terjadi akan tetapi hingga saat ini belum bisa diatasi.
Jika ditemukan pemilik toko menjual harga tabung gas 3 kg dengan harga cukup tinggi agar ditindak tegas serta cabut ijinya.
Mahalnya harga tabung gas 3 kg bukan saja di wilayah Kecamatan Bungku Barat akan tetapi juga di wilayah Kecamatan Bahodopi.
Di tempat lain salah satu pemilik kios di Desa Larobeno Kecamatan Bungku Barat yang menjual tabung gas 3 kg sàat dikonfirmasi , mengaku mendapatkan tabung gas 3 kg membeli dari kios besar yang tidak jauh dari rumahnya.
“Kami membeli tabu gas 3 kg dalam 1 biji dengan harga Rp.45.000 dan kami jual dengan harga Rp.50.000 karena membeli sama penjual di toko besar harganya sudah Rp.45.000 per biji, namun terkadang juga membeli dari mobil dari selatan. dengan demikian, kami menjual harga tabung gas per biji dengan harga Rp.50.000,” katanya.
Sementara itu salah satu warga Bungku Barat saat akan membeli tabung gas 3 kg di toko dekat raha- raha Desa Larobeno mengeluh, karena pemilik toko tidak melayani , dengan alasan sudah ada yang punya tabung gasnya, cuma belum di ambil dengan pemiliknya.
“Padahal terlihat banyak tabung gas 3 kg di gudang dan hanya membeli 1 tabung gas untuk keperluan memasak tetap tidak dikasih sama pemilil toko yang berada di sekitar pantai raha- raha Desa Larobeno Kecamatan Bungku Barat,” ujarnya.
(Supriyono).